Lapisan mulut dan tenggorokan memiliki tingkat pergantian sel yang cepat, sehingga rentan terhadap kemoterapi.
Semua obat kemoterapi berpotensi menyebabkan luka di mulut, dengan tingkat keparahan tergantung pada jenis dan dosis obat. Faktor lain yang dapat memperburuk kondisi ini meliputi neutropenia (jumlah sel darah putih rendah), infeksi di mulut atau tenggorokan, kebersihan mulut yang buruk, dan merokok.